June 2009 - Ngobril

Monday 29 June 2009

God Bless dan Michael Jackson

Dipertengahan tahun 2009 ini, legenda rock Indonesia kembali turun gunung dengan mengeluarkan album terbaru yang bertitel God Bless 36. Ya… siapa yang tidak kenal dengan band ini. Band yang digawangi oleh Achmad Albar, Ian Antono, Donny Fatah, Jockie Suryoprayogo ini kembali meramaikan pasar musik Indonesia, ditengah hingar bingar musik Indonesia yang saat ini didominasi aliran pop romantisme, God Bless menyuguhkan nuansa yang berbeda yaitu nuansa musik cadas khas God Bless dengan kualitas musikal yang tinggi.

Lagu perdana yang saat ini sedang wara-wiri di layar kaca adalah lagu yang berjudul NATO (No Action Talk Only) membawa kita kembali ke nuansa musik yang enak didengar, tidak hanya sekedar memainkan nada dan memenuhi selera pasar. Itulah God Bless sebuah band dengan kualitas musikal yang tinggi dan mampu bertahan sampai kini. Dan dalam AMI Award tahun 2009 ini God Bless mendapatkan penghargaan Lifetime Achievment karena konsistensi dan berbagai prestasi yang telah dihasilkan. Selain itu akan dibuat juga film dokumenter tentang perjalanan karir God Bless sebagai band rock legendaris di negeri ini.

Menurut Mira, pembuatan film ini merupakan bentuk penghargaan bagi grup sebesar God Bless yang legendaris. Apalagi, God Bless telah bertahan 36 tahun, pertahanan itu tidak mudah.”Bayangkan, setiap tahun muncul banyak musisi baru untuk berkompetisi merebut posisi teratas,” terang Mira Lesmana saat ditemui di kantor Rolling Stone Jakarta belum lama ini. (www.surabayapos.co.id / Minggu,10 Mei 2009 Mereka Telah Mencatat Sejarah/)

Pertengahan tahun ini juga, dunia musik dikagetkan meninggalnya sang Raja Pop Dunia dan juga merupakan legenda musik dunia yaitu Michael Jackson. Penyanyi yang mempunyai tarian “moonwalk” ini meninggal dunia dirumahnya tanggal 25 Juni 2009 yang disebabkan oleh gagal jantung. Begitu mendengar berita tersebut para fans berupaya mencari kepastian beritanya melalui internet. Sehingga banyak pengunjung internet mengalami kesulitan untuk mengakses berita tentang kematian Michael Jackson karena saking banyaknya yang memburu berita tersebut. Penyanyi yang banyak melahirkan lagu-lagu hits ini meninggal dunia dalam usia 50 tahun. Sebelum meninggal dunia Jacko merencanakan melakukan kembali tur dunia yang dimulai dari kota London, Inggris. Namun manusia hanya bisa merencanakan, Tuhanlah yang menentukan.

Thursday 25 June 2009

GARUDA DI DADAKU DAN KING

Ketika tema perfilman di Indonesia berkutat diseputar percintaan dan misteri, tiba-tiba muncul sebuah film yang bertema semangat nasionalisme, cinta tanah air dan kebanggaan akan berbangsa Indonesia, yaitu garuda di dadaku yang saat ini sedang tayang di bioskop serta sebentar lagi akan segera tayang film King. Kedua film ini kurang lebih menceritakan tentang semangat dan kerja keras untuk bisa menggapai cita-cita, serta semangat nasionalisme dan kebanggaan akan berbangsa Indonesia yang saat ini sudah mulai luntur dari jiwa masyarakat Indonesia.

Ada beberapa hal yang mensiratkan akan lunturnya semangat nasionalisme tersebut. Antara lain banyaknya anak-anak kecil yang lebih senang menyanyikan lagu-lagu orang dewasa ketimbang menyanyikan lagu kebangsaan, bahkan para pemuda dan pemudinya, serta mereka senangnya dalam menggapai sesuatu yang ingin diraih semuanya serba instan, tidak dengan bekerja keras. Selain itu juga banyaknya para pejabat yang melakukan korupsi selama mereka menduduki jabatan penting.

Padahal sebenarnya jabatan itu merupakan amanah dari rakyat untuk memajukan dan memakmurkan negeri ini. Seharusnya mereka rela berkorban untuk masa depan negeri ini. Boleh dikatakan para petinggi yang menduduki jabatan penting tersebut telah lupa akan sejarah, bagaimana seorang Jenderal Sudirman yang paru-parunya tinggal sebelah masih mempunyai semangat juang yang tinggi untuk mempertahankan negeri ini meskipun harus ditandu dalam melakukan gerilya.

Jangan kau tanyakan apa yang Negara sudah berikan kepadamu, tapi tanyakanlah apa yang sudah kau berikan untuk negaramu”. Kalau sekarang, hal tersebut merupakan isapan jempol belaka khususnya melihat para petinggi di negeri ini yang telah menyalahgunakan kedudukan mereka untuk memuaskan kepentingan pribadi. Mudah-mudahan dengan pemutaran film-film tersebut diatas mampu menggugah kembali akan semangat nasionalisme dan kebanggaannya akan berbangsa Indonesia, sehingga bangsa ini kembali menjadi suatu bangsa yang disegani.

Wednesday 24 June 2009

KAMPANYE LAGI……

Aduhh…kampanye lagi, kampanye lagi….kalau dulu kampanye legislatif sekarang kampanye para capres. Sebenarnya sih asyik-asyik saja dengan kampanye tersebut, sehingga kita bisa mengetahui visi, misi dan tujuan para capres yang nantinya akan membikin hati kita lebih mantap untuk memilih salah satu kandidat capres tersebut. Namun ketika musim kampanye tiba persoalan baru pasti muncul.

Khususnya tentang etika berlalu lintas di jalan raya. Kampanye datang, lalulintas jadi semrawut, bahkan kemacetan bisa terjadi. Namun yang lebih parahnya lagi ketika para peserta kampanye dengan soknya memenuhi jalan raya, dan tidak memberikan kesempatan kepada para pengguna jalan yang lain khususnya dari arah yang berlawanan dengan para peserta kampanye. Ada yang membawa tiang bendera yang panjang, kemudian dipakai untuk menghalangi para pengguna jalan yang lewat, bahkan ada pula yang sok jagoan menyisir jalan di ruas kanan sambil tangannya menyuruh para pengguna jalan untuk minggir. Dan, motor mereka knalpotnya dibikin meraung-raung. Yach…pokoknya susah dech kalau kita pas jalan bertemu dengan para peserta kampanye.

Wahai para bapak polisi serta kepada para capres tolong dunk para peserta kampanye ditertibkan, biar tidak mengganggu yang lain dalam berlalulintas.!!!!!

Monday 15 June 2009

Nonton Bareng Starone di Cinema XXI

Saat pulang dari mengantarkan periksa keponakan aku mendapatkan telpon dari mas Rudi dari Starone yang memberitahukan bahwa aku merupakan salahsatu dari pemenang lomba kuis yang diadakan oleh Starone Blogger Jogja. Bagiku itu merupakan suatu surprise, karena baru kali ini mendapatkan hadiah dari ikut kuis he…he…he... Selain itu beliau juga mengabarkan bahwa akan diadakan nonton bareng gratis di Cinema XXI Jogja bagi setiap pelanggan starone dalam rangka hari jadi Starone yang ke-3. Wuih keren habis…..Bagaimana tidak keren lha wong gratis…. yo thooo….
Hari minggu pagi tanggal 14 Juni 2009 pukul 08.00 WIB aku sudah sampai di Cinema XXI. Ternyata sudah banyak para pelanggan Starone yang sudah datang. Total keseluruhan peserta Nonton bareng ini kurang lebih 1300 orang. Mereka semua sudah mengantri di loket untuk menukarkan voucher starone dengan tiket masuk. Namun tak lama kemudian ada pengumuman dari starone bahwa voucher bisa langsung masuk tanpa harus menukarkannya dengan tiket. Hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi lamanya antrian.
Aku mendapatkan jatah nonton di Studio 1 yang sedang memutar film “Ketika Cinta Bertasbih” Asyik dunk tidak perlu repot-repot antri dapat nonton film tersebut.Berhubung aku termasuk salah satu pemenang kuis maka aku duduk bersama dengan para pemenang yang lain. Yang mana jumlah pemenang keseluruhan ada 14 orang. Namun sayangnya ternyata kursi pemenang ada di baris kedua dari depan. Sehingga aku dalam menonton film kurang nyaman, karena terlalu dekat dengan layar.
Kurang lebih jam 11.30 selesai sudah film diputar. Setelah itu kami para pemenang menurut rencana panitia diajak berkumpul di hall Cinema XXI untuk penerimaan hadiah secara simbolis. Kemudian dilanjutkan dengan foto bareng dengan seluruh tim dari Starone. Tapi sayang aku tidak bisa ikut karena begitu selesai film diputar aku langsung pergi meninggalkan Cinema XXI karena masih ada acara lain yang harus aku ikuti. Namun yang pasti aku mengucapkan selamat kepada Starone untuk hari jadinya yang ke-3. Mudah-mudahan dengan bertambahnya usia, Starone bisa lebih dewasa, lebih meningkatkan mutu kualitasnya dalam memberikan pelayanan kepada pelanggannya.
Notification
This is just an example, you can fill it later with your own note.
Done