Hobi Memang Mahal

HB Seven       Bergaya Pengamat , Burung , Catatan Kecil , Hiburan    2 comments   

Hobi memang mahal. Kawan-kawan pastinya mempunyai hobi dunk.. Masak sih ndak punya hobi, pasti ngebokis deh.. kalau ndak punya hobi..  Lah ntu.. ketika jari masuk ke lubang hidung, kemudian di putar putar dan di putar lagi.. lalu di tarik.. apakah bukan hobi..hihihiihi.. Yups.. hobi atau kesenangan pastinya ada di kehidupan kawan kawan semua. Baik itu hobi yang biasa biasa saja atau yang luar biasa. Di antara kawan kawan ada yang mempunyai hobi mendengarkan radio atau musik, melihat tv, mancing, olahraga (basket, sepakbola, billiard dll), hobi mengoleksi mainanan, dan lain-lain. Dari hobi tersebut bisa jadi ada hobi yang free of charge alias tidak perlu biaya, ada juga hobi yang berbiaya baik biaya rendah ataupun fantastis.. dari hobi pulalah kawan kawan juga bisa mendulang uang.. bahkan bisa menjadi penghasilan pokok. Banyak sudah yang berhasil jadi pengusaha atau master dari hobi tertentu berawal mula dari kesenangannya tersebut.

Hobi memang mahal. Selain beberapa hobi tersebut diatas hobi lain yang saat ini  masih trend atau masih gayeng adalah hobi memelihara burung berkicau. Ada yang hobi burung berkicau karena sekedar untuk klangenan, ada pula yang memang menjadi pokok penghasilan, serta ada yang memang hobi burung berkicau untuk bermain di lapangan atau peserta lomba burung berkicau yang aktif. Untuk saat ini para penghobi burung kicau ini semakin lama semakin banyak, bahkan untuk sekarang para penghobi ini tidak hanya dikungkungi para kaum laki dewasa saja, tetapi para kaum hawa banyak juga yang suka akan burung berkicau ini, bahkan ada anak-anak juga yang hobi memelihara burung berkicau. Untuk anak anak ini tidak hanya sekedar memelihara saja tetapi mereka juga memahami dan mengerti bagaimana memelihara burung yang baik, bahkan ikut lomba burung berkicau pula. 

Hobi memang mahal. Ngomong ngomong tentang hobi memelihara burung berkicau ini, khususnya yang mempunyai proyeksi untuk ke lomba burung berkicau, pastinya akan berburu burung burung yang mempunyai kualitas lomba. Para penghobi ini dalam berburu tidak serta merta mencari burung yang sudah siap gantang saja, tetapi ada pula yang berburu burung bahan untuk dipersiapkan di lomba. Bahkan ada pula yang rela merogoh kantung uang mereka sampai titik terdalam demi membeli burung di lapangan lomba.  

Hobi memang mahal. Khusus pencarian burung di lapangan lomba harganya pastilah sangat fantastis. Untuk burung lomba sekelas latber paling banter minimal harga 1,5 juta rupiah. Sedangkan untuk di tingkatan Latpres bisa lebih dari itu. Ketika sudah bisa menjadi pemenang di lomba even Nasional misalnya di Piala Raja, Kapolri Cup, Soeharto Cup, Piala Raja, Valentine Cup maka harga burung tersebut bisa menjadi puluhan juta, ratusan juta, bahkan sampai angka miliar. Kita ambil contoh, saat ini di grup perburungan Facebook sedang heboh pemberitaan harga fantastis seekor Love Bird yaitu 2,2 Miliar. Yups Lovebird yang diberi nama "Kusumo" telah ditawar dengan harga tersebut. 

Hobi memang mahal. Beragam komentar bertebaran di postingan tersebut. Bagi yang paham akan dunia lomba pasti sudah mahfum akan kehebatan LB "Kusumo" kala digantang. Namun bagi yang gagal paham pastilah akan nyinyir melihat harga fantastis tersebut. Sebenarnya hal tersebut sangatlah wajar LB "Kusumo" di harga 2,2 miliar, melihat sejarah kemenangan dalam berbagai lomba khususnya tingkat nasional yang cukup gemilang. Menurut empunya burung LB tersebut di beli dari burung ombyokan di pasar. Setelah dirawat dan dipoles jadilah seperti "Kusumo" sekarang.. yang wow fantastis.. Namun menurut kabar terakhir di internet.. burung tersebut tetap tidak dijual.. meski sudah mendapatkan penawaran fantastis.

Lovebird Kusumo

Hobi memang mahal. Mungkin banyak yang bertanya..."halah harga burung kok mahal betul.. apalagi burungnya kecil"..  Sedikit ujaran ini mungkin bisa membantu menjawab kenapa harga burung bisa fantastis. Pertama.. burung untuk lomba pastilah butuh perawatan harian.. dalam perawatan harian ini pastinya membutuhkan pembiayaan. Pembiayaan itu meliputi biaya pakan, biaya vitamin, dan yang paling tinggi adalah biaya untuk gaji perawat burung.. Jangan salah .. gaji perawat burung bisa mencapai 3 juta per bulan.. Kedua, biaya ikut lomba burung berkicau.. antara lain biaya pembelian tiket lomba. Harga tiket ini bervariasi tergantung besar kecilnya lomba burung. Kalau tingkat nasional minimal per tiket 300 ribu, ada juga yang sampai 750 ribu bahkan sampai 1 juta.. per tiket. Nah kalau dalam suatu lomba ikut beberapa kelas.. tinggal kita mengalikan berapa semua total tiketnya. Selain itu juga, ada biaya akomodasi baik itu untuk makan, penginapan, dan biaya transportasi. Misalnya ikut lomba Kapolri Cup di Jakarta maka estimasi anggaran pasti gede... Kurang lebih perhitungannya seperti itu.. Sehingga sangatlah wajar apabila harga seekor burung yang sering juara menjadi fantastis.

Hobi memang mahal. Yups ketika ada orang nyinyir kenapa harga burung itu bisa fantastis... Mari lihat hobi hobi yang lain.. dimana untuk menggeluti hobi tersebut juga membutuhkan biaya yang tinggi. Pertama, hobi mengoleksi mobil antik, motor antik terus hobi mainan mobil RC, hobi mancing, hobi dugem, dan hobi hobi yang lain. Hobi kalau dikelola secara profesional pastinya membutuhkan banyak dana.. Begitulah adanya kala bermain hobi..

So.. berapa harga burung kawan kawan semua... mahal ataukah murah..hihihihihi
Salam kicau....

Catatan: Gambar dari Omkicau.com